- Home »
- Sekilas Info , Unik »
- 4 Keanehan Alam
Dari badai yang tidak pernah berhenti hingga ada kambing yang kerjanya
memanjati pohon, memang perilaku alam banyak yang tidak biasa yang bisa
kita temukan di berbagai belahan dunia. Ada yang bisa dijelaskan dengan
ilmu pengetahuan dan adapula yang sampai sekarang masih meninggalkan
tanda tanya, apakah sungguh terjadi atau hanya mitos belaka.
Badai Abadi Venezuela
Fenomena
"Relámpago del Catatumbo" atau "Petir Catatumbo" adalah suatu fenomena
alam yang aneh. Lokasinya di mulut sungai Catatumbo di Danau Maracaibo
(Venezuela), feneomena ini berwujud halilintar atau petir di langit yang
tingginya lebih dari 5 kilometer dan terjadi selama 140 hingga 160 di
malam-malam dalam setahun, 10 jam dalam satu malam, dan sebanyak 280
kali perjam-nya. Badai yang hampir permanen ini terjadi di atas dataran
tanah rawa dimana aliran sungai Catatumbo mengisi danau Maracaibo.
Fenomena ini diperkirakan merupakan pembentuk tunggal terbesar lapisan
ozone di bumi, melihat intensitas dan frekuensinya yang tinggi. Lihat
videonya di bawah ini:
Di
lokasinya memperlihatkan sekitar 1.176.000 sambaran listrik per tahun,
dengan intensitas hingga 400.000 ampere, dan terlihat hingga jarak 400
km. Karena itulah fenomena ini juga digunakan para pelaut sebagai alat
bantu navigasi. Tubrukan angin yang beasal dari pegunungan Andes
menimbulkan badai dan petir yang mengikutinya sebagai hasil dari electrical discharge
melalui proses ionisasi gas-gas, terutama methan yang dibentuk oleh
dekomposisi bahan organik di rawa-rawa. Menjadi lebih ringan dari udara,
gas tsb naik hingga ke awan-awan, mensuplai badai-badai. Beberapa
pemerhati lingkungan lokal berharap agar kawasan ini dilindungi oleh
UNESCO karena fenomenanya yang menakjubkan, sumber terbesar regenerasi
lapisan ozone di planet bumi.
Hujan Ikan di Honduras
Hujan
ikan di Honduran Folklore adalah hal biasa. Terjadi di Departamento de
Yoro antara bulan-bulan Mei dan Juli. Para saksi menyatakan fenomena ini
dimulai dengan munculnya awan hitam di langit yang diikuti oleh petir,
angin kuat, dan hujan lebat selama 2 hingga 3 jam.
Saat
hujan berhenti itulah, ratusan ikan yang masih hidup dapat ditemukan di
atas tanah. Orang-orang akan mulai memungutinya dan memasaknya di
rumah. Sejak 1998 festival yang diberi nama "Festival de la Lluvia de
Peces" atau "Rain of Fish Festival" dirayakan tiap tahunnyadi kota Yoro,
Departamento de Yoro, Honduras.
Ombak Terpanjang di Dunia
Dua
kali setahun, antara bulan Februari dan Maret, perairan Laut Atlantik
menggulung sungai Amazon, Brazil, menciptakan gelombang terpanjang di
dunia.Fenomena yang disebut sebagai Pororoca ini
disebabkan oleh pasang laut Atlantik yang bertemu dengan mulut sungai
Amazon. Terjangan pasang laut ini menciptakan gelombang hingga setinggi
12 kaki dan menggulung arus sungai Amazon hingga ratusan mil.Ombak ini kontan menjadi populer di kalangan para
surfer dan sejak tahun 1999, kejuaraan surfing tahunan digelar di São
Domingos do Capim. Tetapi memang bersurfing di sungai ini memang sedikit
beresiko mengingat orang bisa membuang apa saja di sungai, termasuk
batang pohon.
Salazar, seorang Brasil, pernah bersurfing di
atasnya hingga selama 37 menit tanpa berhenti hingga sejauh 12
kilometer. Wow... Bersurfing selama ini merupakan mimpi para surfer.
Hmm... surfing di kali, kebayang gak sih ?
Black Sun (Matahari Hitam) Denmark
Selama musim semi di Denmark, pada kira-kira satu
setengah jam sebelum matahari terbenam, kawanan burung jalak Eropa
(sturnus vulgaris) yang jumlahnya bisa mencapai lebih dari sejuta
berkumpul dari berbagai penjuru berkumpul membentuk formasi-formasi
menakjubkan.Fenomena ini sering disebut dengan Black Sun, dan
dapat ditemui di awal musim semi di sepanjang daratan berawa di Denmark
bagian barat selama bulan Maret hingga pertengahan April. Burung-burung
ini bermigrasi dari selatan dan menghabiskan waktunya di padang-padang
rumput mencari makan dan tidur di rerumputan di malam hari.